Terkini.id, Bogor - Empat mahasiswa Pascasarjana Program Studi Ilmu Keluarga dan Perkembangan Anak IPB melakukan proyek pemberdayaan keluarga dengan menciptakan program edukasi manajemen sumber daya keluarga dengan anak disabilitas.
Keempat mahasiswa itu terdiri dari Putri Fildzah Andini, Maitsaa’ Rifdah Taufiiqoh, Adinda Putri Damayanti, dan Wydelia Rahmanisa Aldera.
Fildzah dan kawan-kawan melaksanakan program edukasi tersebut selama empat hari di Yayasan Penyandang Disabilitas (YPD) Kota Bogor dengan mengangkat tema yang berbeda di setiap harinya. Tema yang diangkat merupakan hasil diskusi dengan pihak YPD terkait keresahan atau masalah yang dihadapi orang tua dengan anak disabilitas.
Edukasi yang diberikan berdasarkan permintaan serta masalah yang dihadapi orang tua menjadi upaya pemberian edukasi yang tepat sasaran dan sesuai kebutuhan orang tua.
"Tema yang diangkat hari pertama pada Jum’at, 27 Oktober 2023 yaitu terkait penerimaan serta pengelolaan emosional orang tua dengan anak disabilitas. Pada kegiatan ini orang tua diajak untuk mengenali emosi positif dan negatif yang ada di dalam diri, refleksi diri terhadap penerimaan pada anak, serta mengenal butterfly hug sebagai teknik untuk menjaga kestabilan emosi," kata Fildzah dalam keterangannya, Selasa 14 November 2023.
Pada hari kedua Sabtu, 28 Oktober 2023 diangkat tema terkait manajemen penggunaan gadget pada anak.
Orang tua diperkenalkan bahaya kecanduan gadget, cara mencegah dan mengatasi kecanduan gadget pada anak serta memperkenalkan fitur ramah anak di handphone.
Kegiatan pada hari ketiga Jum’at, 3 November 2023 bertemakan edukasi pendidikan seksual pada anak.
Orang tua diberikan pemahaman bahwa edukasi pendidikan seksual sudah bukan menjadi hal yang tabu lagi saat ini dan justru menjadi penting bagi anak. Orang tua dengan anak disabilitas memiliki tantangan tersendiri dalam mengedukasi anak terutama disabilitas mental.
Akan tetapi, orang tua semangat dan berkomitmen untuk terus memberikan edukasi pendidikan seksual tersebut pada anak.
"Akhir kegiatan pada Sabtu, 4 November 2023 ditutup dengan edukasi terkait manajemen keuangan keluarga. Hal ini menjadi penting diketahui oleh orang tua yang mayoritas memiliki kondisi keuangan menengah ke bawah di YPD sehingga dapat mempersiapkan dana darurat serta tabungan untuk keluarga," tuturnya.

Fildzah menambahkan, para pengurus menyambut dengan terbuka dan antusias pada kegiatan ini karena masih sedikit edukasi yang diberikan oleh pihak luar terhadap orang tua di YPD sehingga antusias orang tua dan pengurus yang tinggi dengan adanya kegiatan ini.
Pun para orang tua, mereka menyambut hangat dan antusias terlebih kegiatan edukasi dari pihak luar terhadap para orang tua di YPD jarang dilakukan.
“Terima kasih atas ilmunya, sangat menginspirasi, semoga dapat menjadi acuan. Semoga ada lagi acara seperti ini ya mba (parenting yang hebat)," kata SH, salah satu orang tua.