Terkini.id, Bogor – Bupati Bogor Ade Yasin mengungkapkan giliran tenaga pendidik Kabupaten Bogor yang akan dapat suntikan vaksin Covid-19. Saat ini tengah dilakukan pendataan oleh pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor. Hal ini sebagai upaya persiapan rencana pelaksanaan pembelajaran tatap muka mendatang.
“Saya minta kadinkes mendata dulu untuk menghitung berapa jumlahnya dan berapa yang jadi prioritas, karena kita dapat suplai vaksin Covid-19 itu tidak sekaligus, tetapi bertahap diprioritaskan kepada mereka yang kerentanannya lebih tinggi,” kata Ade Yasin usai melantik 663 tenaga fungsional di Ruang Serba Guna I Sekretariat Daerah Kabupaten Bogor, Senin, 8 Maret 2021.
Menurut Ade, pendataan dilakukan karena tidak ada batas antara guru sekolah negeri dan swasta, termasuk dosen, rektor mulai dari tingkatan perguruan tinggi/ universitas sampai dasar.
“Kita akan diselesaikan dulu oleh dinkes kriterianya seperti apa, tergantung ketersediaan vaksinnya, kalau kurang kita akan minta penambahan, karena menurut informasi dari awal kita akan disuport 20 persen vaksin Covid-19 dari jumlah penduduk, mudah-mudahan bisa terealisasi,” ungkap Bupati Bogor.
Rencana pemberian vaksin Covid-19 kepada para tenaga pengajar sebagai upaya persiapan rencana pelaksanaan pembelajaran tatap muka. “Ini persiapan kalau seandainya pembelajaran tatap muka dimulai, baik guru dan para siswa minimal resiko mereka dari paparan covid-19 lebih kecil,” pungkas Ade.
- Kelebihan iPad Air Gen 5 yang Bisa Jadi Pertimbangan Sebelum Beli
- Ketua FPSH HAM Berterima Kasih atas Dedikasi Ridwan Kamil 5 Tahun Pimpin Jabar
- Deretan Tipe Tablet iPad Terbaik yang Paling Recommended
- 7 Dining Chair Terlaris Di Blibli
- Cara Mahasiswa KKNT Inovasi IPB Selamatkan Generasi Muda dari Masalah Gizi Balita di Desa Dasun Rembang
Sumber: Diskominfo Kab. Bogor