Terkini.id, Sumedang – Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir mengukuhan Forum Pelajar Sadar Hukum dan Hak Asasi Manusia (FPSH HAM) sekaligus menobatkan Duta Hukum dan HAM Kabupaten Sumedang tahun 2021 di Gedung Negara, Senin, 8 Maret 2021.
Turut hadir dalam acara tersebut Pembina FPSH HAM Provinsi Jawa Barat, Kepala BNNK Sumedang, Kepala Kesbangpol Kab. Sumedang, Plt. Kepala Bagian Hukum Sekertariat Daerah Kab. Sumedang, dan Ketua FPSH HAM Jawa Barat.
Dalam sambutannya, Bupati Sumedang menyampaikan kepada siswa-siswa di Kabupaten Sumedang harus sadar hukum. Sebab, kata dia, di kalangan pelajar rentan dengan pergaulan bebas yang tidak diinginkan. Dengan begitu siswa harus menaati peraturan dan etika ketika ia menjadi pelajar.
“Dengan adanya kesadaran hukum yang tinggi bagi pelajar karena dapat memberi kenyamanan dan ketertiban khususnya di sekolah dan di lingkungan masyarakat untuk membangun negara khususnya di Sumedang,” kata bupati.
Dony menambahkan, FPSH HAM di Kabupaten Sumedang bertujuan untuk membentuk generasi-generasi penerus yang disiplin dan taat peraturan undang-undangan yang berada di lingkungannya.
Sementara itu, Pembina FPSH HAM Jawa Barat Ida Suciati Mandirisari mengatakan, pengukuhan FPSH HAM di Sumedang sudah yang ketiga kalinya, namun baru kali ini dikukuhkan oleh Bupati Sumedang.
“Adanya FPSH HAM di Kabupaten Sumedang salah satu upaya untuk bisa mengedukasi teman-teman sebaya pelajar dan bisa menyosialisasikan kepada masyarakat membangun kesadaran hukum itu,” terang Suci dalam keterangan yang diterima Terkini.id, Senin, 8 Maret 2021..
Lebih lanjut Suci mengatakan, forum ini identik dengan sadar hukum dan aturan, seperti mengajak, membangun pelajar juga termasuk masyarakat yang tergabung FPSH HAM SMA/SMK/MA di Sumedang untuk menyosialisasikan kesadaran hukum dan HAM.
Pengukuhan dan penobatan ini dilakukan dengan protokol kesehatan Covid-19. Selain itu, disiarkan juga secara virtual melalui Zoom. (MHT/FPSH)